WHAT'S NEW?
Loading...

Confero S Low MPV dari Wuling

Wuling Confero S, Mampukah menjadi "Pembunuh" Toyota Avanza...??


Pasar kendaraan beroda empat kelas low MPV yang ketika ini dikuasai oleh Toyota Avanza, Honda Mobilio, Daihatsu Xenia dan Suzuki Ertiga akan direcoki oleh pendatang gres Wuling Confero S.

Sejatinya Wuling Confero S bukanlah produk gres dari industri otomotif china, dipasar global produk ini diberi nama Wuling Hongguang dan merupakan salah satu kendaraan beroda empat unggulan pabrikan Saic General Motors Wuling (SGMW).

Hongguang bisa menembus angka penjualan 650 ribuan unit tahun 2016 hanya di pasar negeri tirai bambu saja.

Jika melihat prestasi tersebut maka bisa jadi kehadiran Wuling Confero S di tanah air menjadi bahaya serius bagi kwartet penguasa pasar kendaraan beroda empat Low MPV dari negeri sakura.

Namun itu semua tergantung seberapa besar keseriusan Wuling Indonesia untuk memasuki pasar kendaraan beroda empat Indonesia yang sudah didominasi merk-merk Jepang.

Confero S Low MPV dari Wuling
Wuling Hongguan kembaran Wuling Confero S

Apakah Wuling akan bernasib sama dengan produk otomotif China terdahulu..?

Pasar kendaraan beroda empat Indonesia memiliki abjad yang cukup unik, khususnya di kelas Low MPV, faktor harga yang murah saja ternyata tidak cukup untuk menembus persaingan yang sangat ketat.

Masih terang dalam ingatan kita bagaimana serbuan produk motor China diawal tahun 2000-an dengan harganya yang jauh lebih murah dibandingkan kompetitor mereka dari Jepang yang sudah lama bercokol di Indonesia, namun jadinya motor produk China tersebut secara perlahan mulai bertumbangan alasannya faktor kwalitas dan after sales yang kalah bersaing.

Begitu juga dengan beberapa merk kendaraan beroda empat china menyerupai Chery, Geely, dkk yang waktu itu digadang-gadang akan bisa menawarkan perlawanan yang berarti pada merk-merk Jepang, namun seiring waktu merk-merk tersebut semakin karam di pasar kendaraan beroda empat tanah air.

Belajar dari pengalaman tersebut PT Saic General Motors Wuling (SGMW) Indonesia tentu tidak ingin mengulangi kesalahan rekan-rekan mereka dari negeri China dalam memasarkan produk mereka disini.

Melihat langkah yang mereka buat dengan mendirikan pabrik perakitan di Indonesia dapat disimpulkan mereka ingin "all out" untuk dapat bersaing merebut hati konsumen kendaraan beroda empat tanah air.

Produsen otomotif asal Tiongkok tersebut menyatakan kesiapannya bersaing di pasar otomotif Indonesia.Wuling telah menyiapkan aneka macam seni administrasi untuk meyakinkan masyarakat Indonesia.

Sekarang ini, pabrik Wuling sedang tahap pembangunan di Cikarang dengan realisasi investasi mencapai US$ 700 juta. Saat ini kondisi pembangunan pabrik tersebut sudah mencapai 50%. Setelah selesai, pabrik Wuling bisa menyerap sekitar 3000 tenaga kerja. Pabrik ini juga akan menjadi sentra produksi bisnis Wuling di pasar Asean.

Adapun seni administrasi Wuling di Indonesia yakni dengan selalu mendengarkan dan memahami kebutuhan dan cita-cita masyarakat Indonesia, Wuling mengklaim akan dapat menciptakan produk terbaik untuk para pelanggan dan memosisikan diri sebagai salah satu pemain penting di industri otomotif Indonesia.

Wuling juga berencana menyiapkan 50 dealer sepanjang tahun ini yang tersebar di aneka macam kawasan untuk mendukung layanan after sales mereka.

“Saat ini, kami sedang bersiap untuk membuka diler untuk melayani penjualan, menawarkan pelayanan serta memastikan ketersediaan suku cadang di seluruh Indonesia,” terang Xu Feiyun, Presiden Wuling Motors di Jakarta, Kamis (9/6/2016).



Totalnya Wuling menginvestasikan dana secara total sebesar USD 700 juta.

Wuling Confero S hadir di Pekan Raya Jakarta 2016


Sejatinya Wulling Confero S rencananya akan secara resmi diluncurkan pada pagelaran ekspo otomotif GIIAS sekitar bulan agustus 2017.

Namun sebagai pemanasan Wuling Indonesia  memboyong beberapa tipe Wuling Confero dari yang terendah hingga yang tertinggi pada ekspo Pekan Raya Jakarta 2016.

Wuling memamerkan 3 varian andalan mereka yaitu Confero S, Confero S 1.5 C dan Confero S 1.5 L Lux ++.


“Berpartisipasi di Jakarta Fair tahun ini merupakan bentuk realisasi komitmen kami untuk Indonesia. Dengan menampilkan MPV kami, Confero S, untuk menyapa pelanggan pertama kalinya,” kata Vice President of Vehicle Sales, Service and Marketing (VSSM) Wuling Motors, Cindy Cai.

Wuling optimis bahwa Confero S akan diterima oleh pelanggan di Tanah Air alasannya kendaraan beroda empat ini merupakan hasil dari upaya Wuling untuk mendengarkan dan memahami kebutuhan masyarakat akan suatu kendaraan.

Dalam rangka menawarkan kenyamanan bagi pelanggan, Wuling tengah menyiapkan pembukaan 50 titik penjualan dan layanan terpadu sepanjang 2017, selain itu, denah financial untuk pembelian kendaraan beroda empat Wuling di seluruh nusantara juga sedang dipersiapkan. “Selain menampilkan MPV pertama kami, kami juga telah menyiapkan jadwal spesial bagi semua pengunjung yang datang ke booth kami. Mari kunjungi booth kami di Jakarta Fair dan rasakan kenyamanan Confero S,” ajak Cindy.

Nama Confero S berasal dari bahasa Latin, Confero berarti 'untuk kebersamaan' (to bring together) sementara 'S' di belakang kata Confero yaitu kependekan dari 'Sport'. Nama tersebut mencerminkan komitmen kami untuk menciptakan tidak hanya kendaraan beroda empat fungsional yang nyaman untuk perjalanan keluarga, namun juga bergaya elegan dan sporty. Wuling secara resmi akan meluncurkan Confero S pada kuartal ketiga tahun ini.


Senjata andalan Wuling untuk membunuh para raksasa penguasa pasar low MPV


Harga wuling mulai 130 Jutaan

PT. Wuling Indonesia sudah membisikkan harga jual produk mereka pada pergelaran PRJ . Harga termurah untuk tipe terendah Confero hanya sekitar 130 Jutaan dan tipe tertinggi yang diwakili oleh Confero S 1.5 L Lux++  dibanderol pada harga 165 jutaan. Sementara segmen menengah Confero S 1.5 C dipatok di angka 150 juta.

Kalau melihat harga yang ditawarkan, harga tesebut jauh lebih murah bila dibandingkan dengan pesaing mereka di kelas Low MPV bahkan dengan kendaraan beroda empat LCGC saja masih terlihat murah.

Sebagai perbandingan Confero S 1.5 L Lux++  sebagai varian tertinggi hanya dibanderol 165 jutaan, sedangkan Toyota Avanza  tipe 1.3 G A/T Rp 218,5 juta, dan tipe 1.5 G M/T Rp 220,1 juta. Bahkan dengan varian paling rendah Toyota Avanza tipe 1.3 E yang dijual seharga Rp 187 jutaan harga Wuling tersebut masih lebih murah.

Namun menyerupai dikatakan diatas, menaklukkan konsumen Indonesia yang sudah sangat "fanatik" dengan merk Jepang pasti akan sulit bila hanya mengandalkan harga murah saja. Image produk China yang berkualitas rendah dan gampang rusak sudah tertanam di benak konsumen Indonesia, image inilah yang harus bisa dikikis oleh Wuling.


Tampilan modis dan beragam fitur pada Wuling Confero


Berdasarkan penelitian JATO Dynamics pada saudara kembar Confero yaitu Wuling Hongguan  yang berhasil menjadi kendaraan beroda empat terlaris kelima di dunia pada kwartal tahun 2016 alasannya desain mobilnya yang dinamis dan performa yang tidak kalah dengan pesaing dikelasnya

Mesin

Mobil yang di China dijual dengan nama Hongguang itu mengemas mesin empat silinder segaris, DOHC, D-VVT (Variable Valve Timing) yang menjanjikan tenaga 107 daya kuda (dk) pada 5.800 rpm dan torsi 142 Nm pada 3.800 - 4.400 rpm.

Eksterior

Confero S yang memiliki dimensi, panjang 4.530mm, tinggi 1.730mm, dan lebar 1.600mm.
Wuling Confero S memakai lampu depan jenis projector yang sudut ketinggian sinarnya bisa diatur dari kabin, bab eksterior juga dilengkapi foglamp depan, daytime running light (DRL)  yang akan menyala otomatis ketika mesin dihidupkan dan rear LED foglamp.


Safety

Confero S memiliki dua kantung udara di kabin depan, rem cakram di seluruh roda, serta sistem pengereman antislip (ABS) dan distribusi daya pengereman elektronik (EBD). 

Salah satu fitur menarik yang jarang dijumpai pada MPV sekelasnya yaitu eksistensi sensor pengukur tekanan ban TPMS. Sensor ini terhubung dengan layar pada dashboard mobil, sehingga pengemudi bisa memantau tekanan angin pada ban tanpa harus memeriksa menggunakan alat. 

Wuling Confero S sudah memiliki enam sensor parkir dan kamera belakang yang memudahkan sopir. Tampilan kamera terlihat pada monitor 8 inci yang juga menjadi sentra hiburan. 


Interior

Kabin kendaraan beroda empat ini tersedia dalam dua pilihan tempat duduk 7-seaters dan 8-seaters, kemudian bagasi berkapasitas 250 liter. Bagian baris kedua juga memiliki model captain seat. Confero S dilengkapi USB Socket di semua baris dingklik penumpang.

Material jok cukup bagus, demikian juga dengan jahitannya yang rapih dan tebal. Sistem hiburan kendaraan beroda empat ini tak kalah menarik, menggunakan layar berukuran delapan inci, dimana untuk pengaturannya bisa menggunakan tombol pada roda kemudi, termasuk call button.

Confero S juga dilengkapi isofix pada dingklik baris kedua, kemudian auto doorlock by speed, auto unlock collision, dan dual SRS airbag.

Perbandingan Wuling Confero dengan Toyota Avanza dan Honda Mobilio

Toyota Avanza 

Sebagai pemimpin di segmen low MPV Toyota Avanza mengusung mesin empat silinder, 16 katup, DOHC, dua VVT-i) berkubikasi 1.496 cc yang bisa memproduksi tenaga 102 dk pada 6.000 rpm dan torsi 136 Nm pada 4.200 rpm. 

Fitur keselamatan yang ditawarkan Toyota Avanza meliputi rem anti-lock braking system (ABS), seatbelt pretensioner dan force limiter, dan sabuk pengaman tiga titik di penumpang tengah. Kemudian, kendaraan beroda empat juga memiliki fitur side impact beam dan dingklik ISOFIX. Nah, untuk fitur keamanan kunci Toyota Avanza juga sudah menggunakan immobilizer. 


Honda Mobilio 

Low MPV Honda mengandalkan mesin 1,2 liter SOHC, 4 silinder segaris, 16 katup i-VTEC+ DBW dengan sistem injeksi PGM-FI. Di atas kertas, mesinnya memproduksi tenaga 116 dk pada 6.600 rpm dan torsi 145 Nm pada 4.600 rpm. 

Fitur keselamatan yang ditawarkan Honda Mobilio termasuk dual front SRS airbags di depan, rem ABS dengan EBD, rangka G-CON + ACE dengan Side Impact Beam, sabuk pengaman tiga titik di seluruh kursi, dan ISOFIX.  Sementara fitur keamanan termasuk hadirnya kunci keyless, immobilizer, dan system alarm. 


Jika melihat dari fitur yang ditawarkan dan harga yang dibanderol nampaknya Wuling Confero bisa menjadi daya tarik bagi konsumen low MPV tanah air dan  menjadi bahaya serius bagi para kompetitornya. Apalagi bila didukung oleh layanan after sales dan distibusi sparepart yang luas dan seiring perjalanan waktu ternyata kwalitasnya tidak kalah maka kehadiran Wuling akan menawarkan pilihan yang lebih variatif bagi konsumen tanah air

Apakah Wuling Confero akan bisa "membunuh para raksasa'" ataukah akan keluar dari gelanggang sebagai pecundang...??

Hanya waktu yang akan menjawab semuanya....



Salam Otomotif...

0 komentar:

Posting Komentar